BAGAIMANA AGAR KITA BENAR² MENDAPATKAN MANFAAT SHALAT DAN DZIKIR
Definisi Frekuensi
Dalam Kamus Bersar Bahasa Indonesia, frekuensi merupakan jumlah getaran gelombang suara per detik atau jumlah getaran gelombang elektrik per detik pada gelombang elektromagnetik.
Dilansir dalam buku Getaran dan Gelombang (2009) karya Yohanes Surya, pengertian frekuensi adalah ukuran jumlah putaran ulang per peristiwa dalam satuan detik dengan satuan Hz. Hertz atau Hz diambil dari pakar fisika asal Jerman, Heinrich Rudolf Hertz yang menemukan fenomena ini pertama kali.
Frekuensi juga bisa diartikan sebagai jumlah getaran yang dihasilkan setiap satu detik. Dalam satuan Hz, satu Hz sama dengan satu getaran atau gelombang listrik dalam satu detik.
Berikut rumus menghitung frekuensi:
f = 1/T
Keterangan: f = Frekuensi dalam satuan hertz (Hz) T = Periode dalam satuan detik (sec)
Contoh soal: Waktu yang dibutuhkan untuk menghasilkan satu siklus gelombang listrik adalah 0,004 detik, berapa frekuensinya?
Rumus menghitung:
f = 1/T
sehingga f = 1/0,004 adalah 250 Hz Sehingga jawabannya adalah 250 Hz.
Hubungannya dengan Dzikir & Shalat
Seperti gambar, gelombang otak manusia terdiri dari 5 gelombang.
1. Pada saat shalat pastikan mencapai gelombang Alpha (kondisi rileks, meditasi ringan, hilangkan kesengsaraan, lupakan urusan dunia untuk sementara, tapi tetap sadar dimana yang diingat hanya Allah). Kalau bisa sampai pada tingkatan ini, insyallah badan jadi lebih segar dan segala permasalahan akan mendapatkan petunjuk.
2. Ketika dzikir, diawal-awal dzikir pastikan kita juga sampai pada gelombang Alpha sama seperti shalat, kemudian kalau bisa lanjut sampai pada gelombang Theta (kondisi bawah sadar, kondisi sedikit tidur namun tetap terjaga, kondisi meditasi yang dalam, pada kandisi ini bisa muncul fantasi, petunjuk atau mimpi). Insyaallah mimpi atau fantasi yang kita hasilkan dari jalan dzikir bisa jadi petunjuk atau bisa mengasah kemampuan firasat kita dalam memutuskan sesuatu yang belum tahu jawabannya dimasa depan.
Mudah²an kita bisa melatihnya.
Wallahu'alam.