Kajian Hadis: Mencintai Nabi Lebih dari Yang Lain
Hadits Imam Bukhari Kitab ke-2, Bab Mencintai Rasulullah bagian dari iman, hadits no 14 :
حَدَّثَنَا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ حَدَّثَنَا ابْنُ عُلَيَّةَ عَنْ عَبْدِ الْعَزِيزِ بْنِ صُهَيْبٍ عَنْ أَنَسٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ح و حَدَّثَنَا آدَمُ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ قَالَ
قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى أَكُونَ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِنْ وَالِدِهِ وَوَلَدِهِ وَالنَّاسِ أَجْمَعِينَ
Telah menceritakan kepada kami [Ya'qub bin Ibrahim] berkata, telah menceritakan kepada kami [Ibnu 'Ulayyah] dari [Abdul 'Aziz bin Shuhaib] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam Dan telah menceritakan pula kepada kami [Adam] berkata, telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qotadah] dari [Anas] berkata, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah beriman seorang dari kalian hingga aku lebih dicintainya daripada orang tuanya, anaknya dan dari manusia seluruhnya".
Penting untuk dicatat bahwa hadis ini bukanlah untuk meniadakan atau mengurangi cinta dan penghormatan terhadap orang tua, anak-anak, atau manusia lainnya. Sebaliknya, hadis ini menekankan bahwa cinta kepada Nabi Muhammad harus lebih utama dalam hati dan tindakan seseorang.
Mencintai Nabi Muhammad berarti patuh pada ajarannya. Ini berarti mengikuti perintah dan larangannya. Oleh karena itu, jika seseorang benar-benar mencintai Nabi, dia juga sudah pasti harus mencintai orang tuanya, anak-anaknya, dan semua orang. Sebaliknya, jika cinta pertamanya bukan kepada Nabi, maka orang yang dicintainya mungkin akan mengajarkannya untuk melanggar syariat.
Oleh sebab itu, untuk menjadi seorang mukmin yang sesungguhnya, seseorang harus mencintai Nabi Muhammad lebih dari segala sesuatu di dunia ini. Cinta kepada Nabi Muhammad merupakan salah satu indikator iman yang kuat dan menjadi landasan dalam mempraktikkan ajaran agama Islam secara benar.
Mencintai Nabi Muhammad lebih dari orang tua, anak-anak, dan seluruh manusia juga menunjukkan tingkat pengorbanan dan kesetiaan yang tinggi. Seorang mukmin seharusnya mengutamakan cinta kepada Nabi Muhammad dalam segala aspek kehidupannya, mengikuti ajaran dan teladan beliau, serta menjaga kecintaan tersebut dengan berbuat kebaikan dan menghindari perbuatan yang bertentangan dengan nilai-nilai Islam.
Semoga bermanfaat,
Pengasuh Ma'had Bahasa Adab
