Mutiara Hikmah: Harta datang, teman pun datang; harta hilang, mereka pun hilang
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
فَاَمَّا الْاِنْسَانُ اِذَا مَا ابْتَلٰىهُ رَبُّهٗ فَاَكْرَمَهٗ وَنَعَّمَهٗۙ فَيَقُوْلُ رَبِّيْٓ اَكْرَمَنِۗ
Adapun manusia, apabila Tuhan mengujinya lalu memuliakannya dan memberinya kenikmatan, berkatalah dia, “Tuhanku telah memuliakanku.”
(Al-Fajr [89]:15)
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
وَاَمَّآ اِذَا مَا ابْتَلٰىهُ فَقَدَرَ عَلَيْهِ رِزْقَهٗ ەۙ فَيَقُوْلُ رَبِّيْٓ اَهَانَنِۚ
Sementara itu, apabila Dia mengujinya lalu membatasi rezekinya, berkatalah dia, “Tuhanku telah menghinaku.”756) (Al-Fajr [89]:16)
"Ingat, jangan terlalu bahagia ketika ramai dikelilingi, dan jangan terlalu kecewa ketika sendiri. Hidup adalah tentang memilah mana yang tulus dan mana yang hanya mau fulus."
"Harta datang, teman pun datang; harta hilang, mereka pun menghilang. Jangan sedih, jangan gundah, jadikan shalat dan sabarmu sebagai anugerah."
"Kala dunia meninggalkanmu sendiri, ingatlah Allah selalu menemani. Kekayaan sejati bukan pada materi, tapi hati yang ikhlas tanpa iri."
Semoga bermanfaat